Ini ‘Jurus’ Prabowo Hadapi Kebijakan Tarif Trump

0
42
Spread the love

Jakarta, Nusantaranetwork.com-Presiden Prabowo Subianto mengintruksikan Kabinet Merah Putih untuk melakukan berbagai langkah strategis dan preventif terhadap kebijakan kenaikan tarif impor sebesar 32% yang dikeluarkan Trump.

Presiden Prabowo telah menginstruksikan Kabinet Merah Putih untuk melakukan langkah strategis dan perbaikan struktural serta kebijakan deregulasi yaitu penyederhanaan regulasi dan penghapusan regulasi yang menghambat, khususnya terkait dengan Non-Tariff Barrier,” tulis keterangan resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI di Jakarta pada 4/04/2025.

Langkah tersebut sesuai dengan upaya meningkatkan daya saing dan menarik investor. Tidak hanya itu, Prabowo juga menginstruksikan agar mengambil langkah strategis lainnya guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Hal ini juga sejalan dalam upaya meningkatkan daya saing, menjaga kepercayaan pelaku pasar dan menarik investasi untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi. Langkah kebijakan strategis lainnya akan ditempuh oleh pemerintah Indonesia untuk terus memperbaiki iklim investasi dan peningkatan pertumbuhan ekonomi serta penciptaan lapangan kerja yang luas,” tulisnya.

Terkait dengan penerapan tarif 32% itu, Indonesia sendiri akan mengirimkan delegasi untuk melakukan negosiasi untuk barang dari RI yang masuk ke AS. Indonesia juga telah menyiapkan berbagai langkah untuk menjawab permasalahan yang diangkat oleh Pemerintah AS, terutama yang disampaikan dalam laporan National Trade Estimate (NTE) 2025 yang diterbitkan US Trade Representative.

“Pemerintah Indonesia akan terus melakukan komunikasi dengan Pemerintah AS dalam berbagai tingkatan, termasuk mengirimkan delegasi tingkat tinggi ke Washington DC untuk melakukan negosiasi langsung dengan Pemerintah AS,” jelasnya.

Kemlu RI sebelumnya juga mengatakan tarif 32% dari Trump untuk barang dari RI memberikan dampak signifikan terhadap daya saing ekspor Indonesia ke AS. Pemerintah Indonesia saat ini tengah menghitung pengenaan tarif AS terhadap berbagai aspek.

Pemerintah juga akan mengambil langkah strategis untuk memitigasi dampak negatif terhadap perekonomian Indonesia. Pemerintah bersama Bank Indonesia terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah buntut tarif AS tersebut. Pemerintah menegaskan terus berupa menjaga stabilitas perekonomian Indonesia.

Sebelumnya, Trump mengenakan tarif 32% untuk barang dari RI yang masuk ke AS. Tarif itu diterapkan karena Trump menyebut Indonesia mengenakan tarif 64% untuk barang-barang dari AS.

Leave a reply